Ah SMA ini aku berhenti nulis diary aku yang biasanya ga ingin melupakan sesuatu kejadian apapun kok malah pingin ga ingat soal skolah ini...aku terperangkap masa lalu yang jelas. Yah, biarkan aku curhat kali ini.

Aku masuk SMA yang nomor angkanya sama kayak SMP ku, tempatnya di dekat air mancur kota . Sebenarnya bukan ingin masuk sekolah ini, pilihan pertamaku adalah sekolah terfavorit di kotaku tapi mau gimana lagi kalo aku dikalahkan tes TPA dan terlempar ke sekolah pinggir kali ini? ya sudahlah diterima aja, ekspresi orang tuaku senang bukan main karena aku memasuki SMA yang mereka inginkan. No, mereka bukan alumni dari SMA itu hanya saja kata kaa-san "masuk sini aja tampang depan skolahnya kayak skolah mama dulu" =...= you don't even spent your highschool life in this town kaa-san.
Akhirnya aku masuk dengan perasaan ga terima, penuh ga suka tapi aku dinasehati seseorang kalau waktu itu terus berja;an jadi aku berusaha menerima keadaan